Senin, 10 Oktober 2016

7 Jenazah Santri Langitan yang tenggelam di Sungai Bengawan Solo Sudah ditemukan

7 Jenazah Santri Langitan yang tenggelam di Sungai Bengawan Solo Sudah ditemukan

Sketsanews.com –  Jenazah  Mohammad Arif Mabruri (19), asal Desa Ngampal, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro sudah ditemukan Minggu (9/10/2016) dinihari tadi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Joko Ludiyono mengatakan, Jenazah ketujuh sudah ditemukan sekitar pukul 03.00 WIB. Jenazah santri terakhir positif atas nama Moh Arif Mabruri.
“Semua Jenasah santri sudah kita temukan,” kata Djoko, mengutip dari SuaraBojonegoro. Dia juga menjelaskan, untuk berikutnya setelah ditemukan akan diserahkan ke pihak Ponpes.
Kondisi jenazah saat ditemukan masih menggunakan sarung warna kombinasi hitam putih motif kotak. Dengan posisi telungkup. Proses evakuasi jasad Arif Mabruri dilakukan tim SAR PolAirud dengan menggunakan kantong mayat warna kuning.
“Alhamdulillah sudah ditemukan untuk korban yang ke tujuh atas nama Arif Mabruri. Kebetulan kita patroli. Santri dan warga sekitar bantu pencarian dengan perahu kayu,” kata Brigadir Dudung, Anggota Pol Airud yang ikut mengevakuasi jenazah kepada detikcom.
Setelah diserahkan ke Ponpes ketujuh jenasah santri langsung dipulangkan kerumahnya masing masing.

Daftar Santri Langitan yang meninggal dunia akibat tenggelam di Sungai Bengawan Solo

  1. Moh Barikly Amri (12) asal Desa Leran Kecamatan Manyar Kabupaten Gresik.
  2. Rizqi Nur Habib (15) asal Kecamatan Percut seituan Deli Serdang Sumatera
  3. Afiq Fadlil (19) asal Desa Bulak paren Brebes.
  4. Abdullah Umar (15), asal Kecamatan Bedilan, Gresik
  5. Muhsin (16) dari Kelurahan Pacar Kembang, Kecamatan Tambaksari, Surabaya
  6. Lujaini Dani (13) dari Desa Peganden Kecamatan Manyar Gresik
  7. Muhammad Arif Mabruri (18) yang berasal dari Desa Ngampal, Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Bojonegoro.

Video Proses Evakuasi 7 Santri Langitan yang tenggelam di Sungai Bengawan Solo




(in)